Jumat, 07 Desember 2012

Artikel Bab 18 : Manajemen Keuangan


A. Ruang Lingkup Manajemen Keuangan

Manajemen yang mengkaitkan pemerolehan (acquitition), pembiayaan /pembelanjaan (financing) dan manajemen aktiva dengan tujuan secara menyeluruh dari suatu perusahaan. (Manajemen terhadap fungsi keuangan)
Semua kegiatan / aktivitas perusahaan yang bersangkutan dengan usaha mendapatkan dana yang dibutuhkan oleh perusahaan beserta usaha untuk menggunakan dana tersebut seefisien mungkin.

Manajemen keuangan dalam perkembangannya telah berubah :

1. Dari studi yang bersifat deskriptif menjadi studi yang meliputi analisa & teori yang normative
2. Dari bidang yang meliputi penggunaan dana / alokasi dana, manajemen dari aktiva & penilaian perusahaan di dalam pasar secara keseluruhan
3. Dari bidang yang menekankan pada analisa extern perusahaan menjadi bidang yang menekankan pada pengambilan keputusan di dalam perusahaan
Pada hakekatnya masalah manajemen keuangan adalah :
Menyangkut masalah keseimbangan finansial didalam perusahaan yaitu mengadakan keseimbangan antara aktiva dengan pasiva yang dibutuhkan serta mencari susunan kwalitatif daripada aktiva & pasiva tersebut dengan sebaik-baiknya.

• Pemilihan susunan kwalitatif daripada aktiva akan menentukan ‘ Struktur Kekayaan Perusahaan
• Pemilihan susunan kwalitatif daripada pasiva akan menentukan ‘ Struktur Finansial’ & ‘ Struktur Modal ‘ Perusahaan.

B. Peranan MK dalam perusahaan (Peluang karier dalam MK):

Dalam manajemen keuangan mempunyai beberapa peranan dalam perusahaan, sebagai berikut :

1. Bertanggung jawab terhadap tiga keputusan pokok manajemen keuangan (pemerolehan (acquitition), pembiayaan /pembelanjaan (financing) dan manajemen aktiva secara efisien)
2. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi sehingga kesejahteraan masyarakat meningkat.
3. Menghadapi tantangan dalam mengelola aktiva secara efisien dalam perubahan yang terjadi di lingkungan
4. Persaingan antar perusahaan,
5. Perekonomian dunia yang tidak menentu,
6. Perubahan teknologi
7. Tingkat inflasi dan bunga yang berfluktuasi

C. Fungsi Manajemen Keuangan

1. Fungsi penggunaan dana (Allocation of fund)

a. Keputusan investasi/Capital budgeting / Investment decition
b. Pembelanjaan aktif
c. Bagaimana menggunakan dana secara efisien
d. Alokasi ke AL & AT (aktiva riil)

2. Fungsi mendapatkan dana (raising decision) / Obtion of funds

a. Keputusan pembelanjaan /Financing decision
b. Pembelanjaan pasif
c. Bagaimana memperoleh dana yang paling efisien (murah)
d. Tercermin di neraca sisi pasiva

D. Lingkup Manajemen Keuangan

1. Pembicaraan tentang keputusan-keputusan dalam bidang keuangan, yaitu keputusan investasi, keputusan pembelanjaan & kebijaksanaan dividen dengan tujuan memaximumkan nilai perusahaan atau memaximumkan kemakmuran pemegang saham.
2. Pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen keuangan, yaitu penggunaan dana & memperoleh dana, lewat keputusan-keputusan investasi, pembelanjaan & kebijaksanaan dividen agar nilai perusahaan bias meningkat.

E. Pengertian Manajemen Keuangan

Manajemen Keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh organisasi atau perusahaan.
Penjelasan Singkat Masing-Masing Fungsi Manajemen Keuangan :

1. Perencanaan Keuangan
Membuat rencana pemasukan dan pengeluaraan serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk periode tertentu.
2. Penganggaran Keuangan
Tindak lanjut dari perencanaan keuangan dengan membuat detail pengeluaran dan pemasukan.
3. Pengelolaan Keuangan
Menggunakan dana perusahaan untuk memaksimalkan dana yang ada dengan berbagai cara.
4. Pencarian Keuangan
Mencari dan mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk operasional kegiatan perusahaan.
5. Penyimpanan Keuangan
Mengumpulkan dana perusahaan serta menyimpan dana tersebut dengan aman.
6. Pengendalian Keuangan
Melakukan evaluasi serta perbaikan atas keuangan dan sistem keuangan pada perusahaan.
7. Pemeriksaan Keuangan
Melakukan audit internal atas keuangan perusahaan yang ada agar tidak terjadi penyimpangan.

F. Tugas Pokok Manajer Keuangan

Tugas-tugas dasar yang diemban oleh seorang menejer keuangan secara umum adalah :
1. Mendapatkan Dana Perusahaan
2. Menggunakan Dana Perusahaan
3. Membagi Keuntugan / Laba Perusahaan

G. Tujuan Manajer Keuangan

Tujuan manajer keuangan adalah untuk memaksimalkan nilai perusahaan , Manfaat manajer keuangan adalah untuk memahami tentang apa yang terjadi disekeliling kita untuk menyelesaikan masalah-masalah praktis dan juga menjelaskan berbagai fakta dan informasi serta mengelola dana perusahaan untuk menghasilkan kontribusi yang maximum terhadap operasi yang efisien dari suatu organisasi.

H. Sumber-Sumber Permodalan Manajemen Keuangan

Untuk dapat memenuhi kebutuhan modal maka ada beberapa sumber permodalan yang dapat yang dijadikan sebagi alternative sumber modal yaitu :

1. Modal sendiri, adalah modal yang biasanya berasal dari pemilik.

2. Modal Pinjaman
Yang perlu diperhatikan dalam pendanaan melalui utang,
- rencana penggunaan dana pinjaman
- jumlah dana yang diperlukan
- waktu memerlukan utang
- jangka waktu pinjaman yang sesuai
- cara pembayaran pinjaman

Sebelum mengajukan pinjaman perusahaan harus menyiapkan aliran kas dan
laporan keuangan yang menunjukkan rencana pembiayaan selama beberapa tahun ke depan.

Daftar Pengajuan pinjaman
• jumlah yang pasti permintaan pinjaman dan jangka waktu yang diinginkan
• tujuan peminjaman dan penggunannya
• cara dan waktu pembayaran kembali
• jaminan yang dimiliki oleh perusahaan untuk mengembalikan pinjaman
• kemungkinan yang akan terjadi pada perusahaan jika pinjaman tidak diperoleh

3. Modal Kerjasama

Modal kerjasama bisa dari teman ataupun keluarga. Secara formal modal
kerjasama bisa berasal dari Modal Ventura.
Modal Ventura adalah suatu pembiayaan dalam bentuk penyertaan modal dalam
suatu Perusahaan Pasangan Usaha (PPU) yang ingin mengembangkan usahanya
untuk jangka waktu tertentu (bersifat sementara). Di dalam pendirian Modal
Ventura terdapat dua aspek penting dari maksud dan tujuannya.
Pertama, Modal Ventura adalah modal yang disediakan sebagai resiko (Risk
Capital) kepada yang mempunyai gagasan (Idea), tanpa jaminan pengembalian
modal atau keberhasilan di masa mendatang. Yang ada hanya sistem bagi hasil berupa dividen. Sehingga aspek keberanian pemilik modal menjadi hal penting

Tidak ada komentar:

Posting Komentar